Contoh Software Aset Manajemen – Mudah Kelola Seluruh Aset

Mengelola aset perusahaan bisa jadi hal yang melelahkan untuk pekerja, karena apabila dilakukan secara manual terdapat beberapa kekurangan seperti membutuhkan waktu yang lama, risiko kesalahan data dan lain sebagainya. Artikel ini akan menjelaskan terkait apa itu aset manajemen dan contoh software aset manajmen.

Namun, sebelum membahas terkait software aset manajemen kami akan membahas terlebih dahulu apa itu aset manajemen.

Apa itu Aset Manajamen?

Apa itu Aset Manajamen?

 

Aset manajemen adalah suatu proses yang digunakan untuk mengelola aset-aset yang dimiliki suatu perusahaan secara efektif dan efisien. Aset adalah segala sesuatu yang dimiliki oleh perusahaan yang bernilai ekonomis dan dapat digunakan untuk menghasilkan keuntungan, seperti gedung, kendaraan, peralatan, dan sebagainya.

Dalam melakukan Aset manajemen memiliki beberapa tujuan utama, yaitu untuk meningkatkan nilai aset perusahaan, meningkatkan produktivitas aset, dan mengurangi biaya-biaya yang terkait dengan aset perusahaan.

Dengan melakukan aset manajemen secara terorganisir dan terencana, perusahaan dapat memaksimalkan nilai dan manfaat yang bisa didapatkan dari aset-aset yang dimilikinya.
Selain itu, perusahaan juga dapat memastikan bahwa aset-aset tersebut selalu dalam kondisi yang baik dan siap digunakan kapanpun diperlukan.

Kenapa Aset Manajamen Penting Bagi Perusahaan?

Manajemen aset penting bagi perusahaan karena dapat membantu perusahaan dalam memaksimalkan nilai dan manfaat yang bisa didapatkan dari aset-aset yang dimilikinya. Selain itu, manajemen aset juga dapat membantu perusahaan dalam mengurangi biaya-biaya yang terkait dengan aset perusahaan.

Dengan melakukan manajemen aset secara terorganisir dan terencana, perusahaan dapat memastikan bahwa aset-aset yang dimilikinya selalu dalam kondisi yang baik dan siap digunakan kapanpun diperlukan.

Hal ini akan meningkatkan produktivitas aset perusahaan, sehingga perusahaan dapat menghasilkan keuntungan yang lebih besar. Selain itu, manajemen aset juga dapat membantu perusahaan dalam mengurangi biaya-biaya yang terkait dengan aset.

Dengan melakukan perencanaan pembelian aset yang tepat, pemeliharaan aset yang berkala, dan penjualan aset yang tidak lagi dibutuhkan, perusahaan dapat mengurangi biaya-biaya yang terkait dengan aset seperti biaya perbaikan aset, biaya penggantian aset, dan biaya penyimpanan aset.

Apa tantangan manajemen aset dilakukan secara manual?

Ada beberapa tantangan yang dihadapi oleh perusahaan atau bisnis jika melakukan manajemen aset secara manual (tanpa software manajemen aset), antara lain:

1. Kurangnya keakuratan dan keterbaruan data

Ketika manajemen aset dilakukan secara manual, data tentang aset-aset perusahaan biasanya dituliskan dalam buku-buku atau formulir-formulir tertentu. Hal ini berarti bahwa setiap perubahan yang terjadi pada aset-aset perusahaan harus dituliskan kembali di buku atau formulir tersebut.

Namun, proses ini seringkali menimbulkan kesalahan-kesalahan seperti kurangnya keakuratan dan keterbaruan data. Hal ini dapat menyulitkan perusahaan dalam mengelola aset-asetnya secara efektif dan efisien.

2. Susahnya dalam melakukan analisis data

Ketika manajemen aset dilakukan secara manual, data-data tentang aset-aset perusahaan biasanya tersimpan dalam bentuk tulisan tangan atau dokumen-dokumen tertentu. Hal ini membuat sulit bagi perusahaan untuk melakukan analisis terhadap data-data tersebut.

Tanpa adanya analisis yang tepat, perusahaan tidak dapat mengetahui secara pasti informasi-informasi penting tentang aset-asetnya, seperti lokasi, kondisi, dan nilai aset. Hal ini dapat menghambat keputusan-keputusan yang diambil oleh perusahaan terkait dengan aset-asetnya.

3. Susahnya dalam mengakses data

Manajemen aset susah dalam mengakses data apabila dilakukan secara manual karena data-data tentang aset-aset perusahaan tersimpan dalam buku-buku atau dokumen-dokumen tertentu.

Hal ini berarti bahwa untuk mengakses data-data tersebut, perusahaan harus mencari dan membuka buku atau dokumen yang tepat. Proses ini bisa sangat sulit dan memakan waktu jika perusahaan memiliki jumlah aset yang besar.

4. Memerlukan Waktu yang Lama

Manajemen aset memerlukan waktu yang lama apabila dilakukan secara manual karena adanya beberapa faktor. Contohnya, ketika manajemen aset dilakukan secara manual, data-data tentang aset-aset perusahaan harus dituliskan kembali dalam buku-buku atau formulir-formulir tertentu setiap ada perubahan yang terjadi.

Apa itu Software Manajemen Aset?

Apa itu Software Manajemen Aset?

Software manajemen aset adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengelola aset-aset yang dimiliki suatu perusahaan secara efektif dan efisien.

Aset adalah segala sesuatu yang dimiliki oleh perusahaan yang bernilai ekonomis dan dapat digunakan untuk menghasilkan keuntungan, seperti gedung, kendaraan, peralatan, dan sebagainya.

Software manajemen aset memiliki fitur-fitur yang dapat membantu perusahaan dalam mengelola aset-asetnya secara terorganisir dan teratur. Fitur-fitur tersebut biasanya meliputi pelacakan aset, perencanaan pemeliharaan aset, dan laporan aset.

Benefit Menggunakan Software Manajemen Aset

Ada beberapa manfaat atau keuntungan apabila perusahaan Anda menggunakan Software Manajemen Aset, seperti:

1. Mengurangi kesalahan dan kekeliruan dalam pengelolaan aset

Dengan menggunakan software manajemen aset, perusahaan dapat mengelola aset-asetnya secara terautomatisasi. Hal ini berarti bahwa proses-proses seperti pelacakan aset, perencanaan pemeliharaan aset, dan laporan aset akan dilakukan secara otomatis oleh software.

Dengan begitu, kesalahan-kesalahan dan kekeliruan dalam pengelolaan aset dapat diminimalkan. Data-data yang tersimpan dalam software akan selalu akurat dan up-to-date, sehingga perusahaan dapat memastikan bahwa aset-asetnya selalu dalam kondisi yang baik dan siap digunakan kapanpun diperlukan.

2. Memudahkan analisis data aset

Software manajemen aset biasanya memiliki fitur-fitur yang memudahkan perusahaan dalam melakukan analisis data aset. Fitur-fitur tersebut biasanya meliputi laporan-laporan yang dapat diunduh dan diolah secara elektronik, serta fitur-fitur visualisasi data seperti grafik dan diagram.

Dengan fitur-fitur tersebut, perusahaan dapat dengan mudah menganalisis data aset-asetnya dan menemukan informasi-informasi penting yang dapat digunakan untuk mengambil keputusan terkait dengan aset-asetnya.

3. Memudahkan akses data aset

Software manajemen aset menyimpan data aset-aset perusahaan dalam bentuk digital, sehingga data-data tersebut dapat diakses dengan mudah melalui komputer atau perangkat mobile. ]

Dengan begitu, perusahaan dapat dengan cepat mengakses data aset-asetnya dan mengambil keputusan yang tepat sesuai dengan situasi yang ada.

4. Memudahkan dalam melakukan pelacakan aset

Dengan menggunakan software manajemen aset, perusahaan dapat dengan mudah melacak lokasi, kondisi, dan informasi-informasi penting lainnya tentang aset-aset yang dimilikinya.

Fitur pelacakan aset yang terdapat dalam software ini dapat membantu perusahaan dalam mengetahui aset-aset yang masih dalam kondisi baik dan aset-aset yang perlu segera diperbaiki atau diganti.

5. Memudahkan dalam melakukan perencanaan pemeliharaan aset

Software manajemen aset juga dilengkapi dengan fitur perencanaan pemeliharaan aset yang dapat membantu perusahaan dalam merencanakan dan mengelola jadwal pemeliharaan aset-aset yang dimilikinya.

Dengan fitur ini, perusahaan dapat memastikan bahwa aset-asetnya selalu dalam kondisi yang baik dan siap digunakan kapanpun diperlukan.

6. Memudahkan dalam melakukan analisis data

Software manajemen aset juga menyediakan fitur laporan aset yang dapat membantu perusahaan dalam mengelola dan menganalisis data aset-aset yang dimilikinya.

Fitur ini dapat membantu perusahaan dalam menentukan keputusan-keputusan terkait pengelolaan aset-asetnya, sehingga perusahaan dapat memaksimalkan manfaat yang bisa didapatkan dari aset-aset tersebut.

7. Memudahkan dalam mengakses data

Dengan menggunakan software manajemen aset, data-data tentang aset-aset perusahaan disimpan dalam bentuk digital dan dapat diakses dengan mudah melalui komputer atau perangkat mobile.

Hal ini memudahkan perusahaan dalam mengakses data-data tersebut kapanpun dan dimana pun perusahaan berada.

8. Mengurangi resiko terjadinya kesalahan

Dengan menggunakan software manajemen aset, perusahaan dapat mengurangi resiko terjadinya kesalahan dalam mengelola aset-aset yang dimilikinya.

Software manajemen aset menggunakan sistem yang terkomputerisasi, sehingga meminimalisir kemungkinan terjadinya kesalahan dalam penginputan data atau pemrosesan data.

Contoh Software Manajemen Aset

Contoh software manajemen aset yang sering digunakan oleh perusahaan adalah TAG Samurai. Software ini merupakan solusi yang tepat bagi perusahaan yang ingin mengelola aset-asetnya secara efisien dan terorganisir.

TAG Samurai, dapat membantu perusahaan dalam mengelola data-data aset secara terpusat dan terintegrasi. Dengan software ini, perusahaan dapat mencatat dan mengelola data-data tentang aset-aset yang dimilikinya, seperti jenis aset, lokasi aset, asal aset, dan tanggal pembelian aset.

Selain itu kamu akan dengan mudah melacak lokasi, kondisi, dan informasi-informasi penting lainnya. TAG Samurai juga mendukung fitur perencanaan pemeliharaan aset yang dapat membantu perusahaan dalam merencanakan dan mengelola jadwal pemeliharaan aset-asetnya.

Terakhir, TAG Samurai dilengkapi dengan fitur laporan aset yang dapat membantu perusahaan dalam mengelola dan menganalisis data aset-aset yang dimilikinya.

Fitur ini dapat membantu perusahaan dalam menentukan keputusan-keputusan terkait pengelolaan aset-asetnya, sehingga perusahaan dapat memaksimalkan manfaat yang bisa didapatkan dari aset-aset tersebut.

Sekilas Tentang TAG Samurai

Contoh Software Aset Manajemen TAG Samurai

TAG Samurai merupakan salah satu contoh software manajemen aset, yang memiliki teknologi kekinian seperti RFID dan QR Code. Dengan kedua teknologi tersebut TAG Samurai mampu melacak dan menampilkan detail suatu aset dengan lengkap dan akurat.

Selain itu, TAG Samurai dapat diakses dimana dan kapan saja, baik menggunakan laptop, komputer dan juga smartphone. Ada 3 produk utama yang ditawarkan oleh TAG Samurai, yaitu manajemen aset tetap, manajemen barang habis pakai (supply aset ) dan Manjemen Inventory.

Berikut merupakan penjelasan singkat terkait ketiga produk utama TAG Samurai tersebut, antara lain:

Fixed Asset Management

Fixed Asset Management merupakan sebuah fitu yang dapat memudahkan perusahaan Anda untuk mengelola aset-aset tetap yang dimiliki. Aset tetap sendiri adalah aset yang tidak dapat dengan mudah diubah menjadi uang tunai.

Dalam Produk Fixed Asset Management TAG Samurai, Anda akan menemukan berbagai fitur yang memudahkan mengelola aset tetap, antara lain:

1. Fitur Pelacakan Aset

Fitur pelacakan aset membantu perusahaan dalam melacak lokasi, kondisi, dan informasi-informasi penting lainnya tentang aset-aset tetapnya. Dengan fitur ini, perusahaan dapat dengan mudah mengetahui aset-aset yang masih dalam kondisi baik dan aset-aset yang perlu segera diperbaiki atau diganti.

2. Fitur Perencanaan Pemeliharaan Aset

Fitur perencanaan pemeliharaan aset membantu perusahaan dalam merencanakan dan mengelola jadwal pemeliharaan aset-aset tetapnya. Dengan fitur ini, perusahaan dapat memastikan bahwa aset-aset tetapnya selalu dalam kondisi yang baik dan siap digunakan kapanpun diperlukan.

3. Fitur Laporan Aset

Laporan aset membantu perusahaan dalam mengelola dan menganalisis data aset-aset tetapnya. Fitur ini dapat membantu perusahaan dalam menentukan keputusan-keputusan terkait pengelolaan aset-aset tetapnya, sehingga perusahaan dapat memaksimalkan manfaat yang bisa didapatkan dari aset-aset tersebut.

Informasi Lengkap Terkait Fixed Asset Management TAG Samurai, bisa kamu klik disini!

Supply Asset Management

Produk Supply Asset Management (manajemen barang habis pakai) TAG Samurai adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengelola barang-barang habis pakai yang dimiliki suatu perusahaan.

Barang habis pakai adalah barang yang hanya dapat digunakan sekali atau beberapa kali saja sebelum harus diganti atau dibuang, seperti tinta printer, kertas, dan sebagainya.

Dengan menggunakan produk supply management TAG Samurai, perusahaan dapat dengan mudah mengelola barang-barang habis pakai yang dimilikinya secara terorganisir dan teratur. Berikut adalah beberapa fitur yang dimiliki oleh Supply Asset Management, antaralain:

1. Fitur Pelacakan Stok Barang

Fitur pelacakan stok barang membantu perusahaan dalam melacak jumlah stok barang yang tersedia dan stok minimum yang harus selalu ada di gudang. Dengan fitur ini, perusahaan dapat dengan mudah mengetahui barang-barang yang perlu segera dibeli untuk menambah stok.

2. Fitur Pelacakan Perencanaan Pembelian Barang

Fitur perencanaan pembelian barang membantu perusahaan dalam merencanakan dan mengelola jadwal pembelian barang-barang habis pakai yang dibutuhkan. Dengan fitur ini, perusahaan dapat memastikan bahwa stok barang-barang habis pakai selalu tersedia dan siap digunakan kapanpun diperlukan.

3. Fitur Laporan Barang

Laporan barang membantu perusahaan dalam mengelola dan menganalisis data barang-barang habis pakai yang dimilikinya.

Fitur ini dapat membantu perusahaan dalam menentukan keputusan-keputusan terkait pembelian barang-barang habis pakai, sehingga perusahaan dapat memaksimalkan manfaat yang bisa didapatkan dari barang-barang tersebut.

Informasi Lengkap Terkait Supply Asset Management TAG Samurai, bisa kamu klik disini!

Inventory Management

Produk Manajemen Inventory TAG Samurai adalah sebuah alat yang digunakan untuk mengelola persediaan barang yang dimiliki suatu perusahaan.

Inventory atau persediaan barang adalah jumlah barang yang tersedia di gudang perusahaan untuk dijual atau digunakan dalam proses produksi. Berikut beberapa fitur yang tersedia di Produk Inventory Management TAG Samurai, antaralain:

1. Fitur Pelacakan Stok Barang

Fitur pelacakan stok barang membantu perusahaan dalam melacak jumlah stok barang yang tersedia dan stok minimum yang harus selalu ada di gudang. Dengan fitur ini, perusahaan dapat dengan mudah mengetahui barang-barang yang perlu segera dibeli untuk menambah stok.

2. Fitur Register Barang Baru

Fitur Register Barang Baru membantu perusahaan dalam mendaftarkan barang yang baru masuk ke gudang. Dengan fitur ini, perusahaan dapat mendaftarkan barang dengan cepat dan akurat.

3. Fitur Integrasi dengan POS

Apabila bisnis Anda telah menggunakan dengan sistem POS pada usaha yang dijalankan, maka Anda dapat mengintegrasikannya dengan mudah dengan TAG Samurai. Seluruh data penjualan dan barang keluar dapat tercatat dengan akurat dan lengkap pada aplikasi.