Inventory Analytics adalah: Arti, Tipe, Manfaat, Tantangan

Dalam era digital yang terus berkembang, data menjadi elemen kunci yang mendorong keputusan bisnis. Salah satu aspek penting dari manajemen bisnis adalah mengelola inventaris dengan efektif, dan di sinilah konsep “Inventory Analytics” muncul sebagai pahlawan tak terduga. Inventory Analytics tidak hanya sebuah istilah keren; ini adalah kunci untuk membuka potensi bisnis yang luar biasa.

Apa Itu Inventory Analytics?

Inventory Analytics adalah suatu konsep yang menggabungkan elemen analisis data dan informasi terkait persediaan suatu perusahaan. Ini melibatkan penggunaan teknik analisis data untuk memahami, mengukur, dan meningkatkan kinerja manajemen persediaan. Dengan menerapkan Inventory Analytics, perusahaan dapat mendapatkan wawasan mendalam tentang bagaimana persediaan mereka dikelola, memungkinkan pengambilan keputusan yang lebih tepat dan efektif.

Baca juga: Inventory Control adalah: Arti, Cara Kerja, Teknologi yang Digunakan

Bagaimana Cara Menganalisis Inventory?

Inventaris mencakup bahan baku, barang dalam proses, dan barang jadi. Manajer mempelajari kuantitas dan kualitas inventaris untuk meramalkan permintaan masa depan. Data ini memberikan wawasan tentang kebutuhan saat ini dan kebutuhan di masa depan.

Bagaimana cara menganalisis kinerja inventaris?

Memahami dan meningkatkan kinerja inventaris adalah salah satu alasan umum untuk memonitor analitik inventaris. Seorang manajer inventaris memantau indikator kinerja kunci (KPI) manajemen inventaris untuk mengidentifikasi area yang berkinerja baik atau proses yang memerlukan perhatian. Banyak bisnis akan menetapkan tujuan KPI dan secara rutin melakukan audit kemajuan.

Data yang diperlukan untuk memonitor kinerja inventaris umumnya berada dalam sistem manajemen inventaris. Sistem ini melacak barang sepanjang rantai pasok, dari pembelian bahan baku hingga penjualan. Tujuan pemantauan adalah untuk menghindari situasi kelebihan atau kekurangan stok. Data real-time, historis, dan pelanggan seringkali tersedia dalam solusi manajemen inventaris.

Apa data yang dapat Anda temukan dalam sistem inventaris?

Data kritis yang ditemukan dalam solusi manajemen inventaris meliputi:

Produk

  • ID Produk
  • Nama item
  • Lokasi item
  • Nomor item
  • Unit ukuran
  • Inventaris awal
  • Minimum yang diperlukan

Pesanan

  • Nama depan
  • Nama belakang
  • ID Produk
  • Jumlah dikirim
  • Tanggal pemesanan

Pemasok

  • ID Pemasok
  • Nama pemasok
  • Email pemasok
  • Telepon pemasok

Pengadaan

  • ID Pemasok
  • ID Produk
  • Jumlah diterima
  • Tanggal pembelian

Tipe-Tipe Inventory Analytics

Tipe-Tipe Inventory Analytics

Sebuah perusahaan akan menggunakan tujuan untuk mengkategorikan metrik inventaris, sementara yang lain menggunakan metrik untuk memonitor kinerja suatu departemen. Sebagai contoh, waktu siklus pemesanan berguna untuk mengukur efisiensi pengiriman.

Kategori analisis inventaris Cara lain untuk melihat kategori analisis inventaris adalah berdasarkan nilai data yang disediakan. Analisis inventaris deskriptif, diagnostik, prediktif, dan preskriptif menawarkan nilai dengan berbagai cara.

1. Inventory Analytics Deskriptif

Analisis inventaris deskriptif memberitahu Anda apa yang sedang terjadi. Analisis ini adalah yang paling mudah diperoleh, dengan sebagian besar solusi manajemen inventaris menyediakan analisis deskriptif yang telah ditentukan sebelumnya. Hal ini melibatkan metrik yang umumnya ditemukan di dasbor, seperti jumlah item yang tersedia dan biaya per unit.

2. Inventory Analytics Diagnostik

Analisis inventaris diagnostik memberitahu Anda mengapa sesuatu terjadi. Analisis akar penyebab adalah analisis diagnostik – sesuatu yang mendasar ketika menyajikan data. Sebagai contoh, hanya mengetahui bahwa sebuah perusahaan mengalami pertumbuhan bulanan tidak membantu. Pemimpin perlu memahami mengapa terjadi pertumbuhan untuk menerapkan keberhasilan pada departemen atau lini produk lain.

3. Inventory Analytics Prediktif

Analisis inventaris prediktif memberi tahu seorang manajer inventaris apa yang kemungkinan akan terjadi di masa depan. Gunakan analisis ini untuk mempersiapkan dan melakukan penyesuaian agar dapat memenuhi kebutuhan. Pembelajaran mesin, sebagai contoh, adalah tentang menggunakan teknologi untuk belajar dari masa lalu dan memprediksi masa depan. Para ahli mungkin melakukan analisis prediktif dengan melihat permintaan musiman dari tahun sebelumnya, atau mereka mungkin menggunakan pengetahuan sebelumnya tentang suatu peristiwa, seperti Brexit. Rencana Inggris untuk keluar dari Uni Eropa memberi banyak perusahaan peringatan dini tentang potensi gangguan rantai pasokan. Sebaliknya, pandemi global tidak diprediksi cukup awal untuk menyesuaikan produksi alat pelindung diri untuk memenuhi lonjakan permintaan dari penyedia layanan kesehatan.

4. Inventory Analytics Preskriptif

Analisis inventaris preskriptif adalah metode analisis inventaris yang lebih canggih. Analisis ini memberi tahu Anda apa yang perlu Anda lakukan. Sebagai contoh, dengan data yang tepat, solusi analisis manajemen inventaris dapat memberikan jumlah item yang diperlukan untuk memenuhi 90% pesanan dalam jangka waktu tiga hari.

Manfaat Inventory Analytics

Manfaat Inventory Analytics

Inventory analytics memberikan sejumlah manfaat yang signifikan bagi perusahaan dalam mengelola persediaan mereka. Berikut adalah beberapa manfaat utama dari penggunaan inventory analytics:

Optimasi Persediaan

Inventory analytics membantu perusahaan mengoptimalkan tingkat persediaan dengan memahami pola permintaan dan perilaku konsumen. Ini mencegah kekurangan atau kelebihan stok yang dapat berdampak pada biaya penyimpanan atau kehilangan penjualan.

Peningkatan Efisiensi Operasional

Dengan memanfaatkan data dan analisis, perusahaan dapat meningkatkan efisiensi operasional mereka dalam merencanakan, memesan, dan mengelola persediaan. Ini dapat mengurangi waktu lead time dan meminimalkan risiko kekurangan stok.

Reduksi Biaya

Inventory analytics membantu mengidentifikasi peluang untuk mengurangi biaya persediaan, seperti biaya penyimpanan yang tinggi, biaya pemesanan yang berlebihan, atau risiko kehilangan penjualan akibat stok yang tidak tepat.

Pemahaman Permintaan Pelanggan

Analisis data permintaan membantu perusahaan memahami preferensi pelanggan dan tren pasar. Dengan pemahaman yang lebih baik tentang kebutuhan pelanggan, perusahaan dapat menyediakan produk yang lebih sesuai dengan harapan dan meningkatkan kepuasan pelanggan.

Penyusunan Kembali Strategi Rantai Pasok

Inventory analytics memungkinkan evaluasi kinerja pemasok dan membantu dalam pengambilan keputusan terkait rantai pasok. Hal ini dapat mencakup identifikasi pemasok yang konsisten, evaluasi risiko pasokan, dan peningkatan kerjasama dengan mitra rantai pasok.

Peningkatan Pelayanan Pelanggan

Dengan memastikan ketersediaan produk yang diinginkan oleh pelanggan, perusahaan dapat meningkatkan tingkat layanan pelanggan. Ini menciptakan pengalaman pelanggan yang positif dan membangun loyalitas.

Analisis Kinerja Produk

Inventory analytics membantu dalam mengevaluasi kinerja setiap produk dalam portofolio persediaan. Perusahaan dapat mengidentifikasi produk yang paling menguntungkan dan menyesuaikan strategi pemasaran atau produksi berdasarkan analisis ini.

Perencanaan Masa Depan

Dengan memanfaatkan data historis dan model peramalan, perusahaan dapat merencanakan kebutuhan persediaan di masa depan. Ini memungkinkan perencanaan yang lebih baik untuk menghadapi fluktuasi pasar atau tren musiman.

Pengurangan Risiko dan Kerugian

Inventory analytics membantu mengidentifikasi dan mengelola risiko terkait persediaan, seperti perubahan harga, risiko pasokan, atau risiko kehilangan penjualan akibat kekurangan stok.

Peningkatan Akurasi Informasi

Dengan menggunakan analisis otomatis, perusahaan dapat meningkatkan akurasi informasi persediaan. Ini membantu dalam pengambilan keputusan yang lebih tepat dan mengurangi kesalahan manusiawi.

Pengambilan Keputusan Berbasis Data

Inventory analytics memberikan dasar yang kuat untuk pengambilan keputusan berbasis data. Keputusan yang diambil berdasarkan analisis yang cermat cenderung lebih akurat dan dapat membantu perusahaan mencapai tujuan bisnisnya.

Adaptasi Cepat terhadap Perubahan Pasar

Dengan pemahaman yang lebih baik tentang dinamika pasar, perusahaan dapat beradaptasi dengan lebih cepat terhadap perubahan kondisi ekonomi, tren konsumen, atau perubahan dalam industri.

Baca juga: Inventory Forecasting adalah: Arti, Cara Kerja, Optimasi, Jenis

Tantangan dalam Inventory Analytics

Tantangan dalam Inventory Analytics

Meskipun inventory analytics memberikan berbagai manfaat, ada beberapa tantangan yang dapat dihadapi perusahaan dalam mengimplementasikan dan menggunakan strategi analisis persediaan. Beberapa tantangan tersebut termasuk:

Kesulitan Mengintegrasikan Sistem

Mengintegrasikan sistem analisis persediaan dengan sistem lain dalam perusahaan (seperti sistem manajemen rantai pasokan atau sistem penjualan) bisa menjadi tantangan. Kesulitan integrasi ini dapat menghambat aliran informasi yang lancar.

Ketersediaan Data yang Terbatas atau Tidak Akurat

Kualitas data yang rendah atau kurang akurat dapat menghambat efektivitas inventory analytics. Data yang tidak tepat dapat menghasilkan hasil analisis yang tidak akurat dan mengarah pada pengambilan keputusan yang salah.

Keterbatasan Keterampilan Analitik

Karyawan yang kurang berpengalaman dalam analisis data atau tidak memiliki keterampilan analitik mungkin kesulitan dalam memahami dan menggunakan output dari inventory analytics. Pelatihan dan pengembangan keterampilan dapat menjadi perlu.

Biaya Implementasi dan Investasi Awal

Implementasi sistem inventory analytics dan pelatihan karyawan memerlukan investasi awal yang signifikan. Beberapa perusahaan mungkin menemui kendala anggaran atau kesulitan meyakinkan pemangku kepentingan tentang manfaat jangka panjang.

Perubahan Proses Bisnis yang Diperlukan

Penerapan inventory analytics seringkali memerlukan perubahan dalam proses bisnis yang telah ada. Tantangan ini dapat mencakup penyesuaian dengan metode baru, penambahan langkah-langkah dalam rantai pasok, atau perubahan dalam kebijakan persediaan.

Ketidakpastian dalam Ramalan

Meskipun analytics dapat membantu meramalkan permintaan, ketidakpastian pasar atau perubahan mendadak dalam tren konsumen dapat membuat ramalan menjadi tidak akurat. Perusahaan perlu memiliki strategi yang dapat menangani ketidakpastian ini.

Kompleksitas Rantai Pasok

Rantai pasok yang kompleks, terutama untuk bisnis global, dapat meningkatkan kompleksitas analisis persediaan. Koordinasi antara berbagai lokasi dan pemasok dapat menjadi tantangan.

Keamanan dan Privasi Data

Dengan semakin banyaknya data yang digunakan dalam inventory analytics, perusahaan harus memperhatikan keamanan dan privasi data. Kepentingan untuk melindungi data pelanggan dan informasi bisnis rahasia dapat membatasi akses ke data tertentu.

Penyesuaian dengan Perubahan Pasar yang Cepat

Pasar yang berubah dengan cepat dapat membuat beberapa model atau prediksi analisis persediaan menjadi usang dengan cepat. Perusahaan harus dapat menyesuaikan diri dan memperbarui strategi mereka secara teratur.

Menjaga Kesinambungan Operasional

Proses analisis dan implementasi perubahan dalam persediaan tidak boleh menghentikan operasional sehari-hari. Menjaga kesinambungan operasional sambil mengadopsi perubahan merupakan tantangan yang perlu diatasi.

Risiko Teknologi

Kemungkinan kerusakan sistem, serangan siber, atau kegagalan teknologi dapat menjadi risiko. Perusahaan perlu mengimplementasikan langkah-langkah keamanan yang tepat untuk melindungi data dan sistem mereka.

Pengaruh Inventory Analytics dalam Optimasi Inventaris

Data besar yang dikombinasikan dengan kemampuan untuk mengukur dan menganalisis memberikan prediksi permintaan dan kemampuan untuk mengatasi tantangan inventaris yang umum. Dengan ramalan yang akurat, keputusan berbasis data mencegah kekurangan persediaan, overselling, dan penyusutan semua yang meningkatkan biaya dan secara langsung memengaruhi profitabilitas.

Konsumen menuntut kepuasan instan dan mengharapkan hampir semua item dapat tiba di depan pintu mereka dalam waktu 24 hingga 48 jam. Untuk bersaing dalam lingkungan ini, pengecer harus menghindari barang yang kehabisan stok dan keterlambatan pengiriman. Jika seorang vendor berjanji pengiriman dalam dua hari, konsumen mengharapkan barang dalam 48 jam atau kurang. Jika tidak sampai, pembeli mungkin beralih ke pesaing lainnya.

Loyalitas bukan prioritas pembeli. Kemampuan untuk membeli produk yang tepat yang mereka inginkan, kapan pun mereka inginkan, sangat penting.

Memenuhi tuntutan konsumen saat ini memang menantang. Ini memerlukan banyak data, disimpan dalam gudang pusat, terhubung ke solusi manajemen inventaris modern. Data pelanggan, produk, pesanan, pemasok, dan pengadaan semuanya diperlukan untuk pengambilan keputusan yang cerdas. Menggunakan model berbasis prediksi yang mencakup data besar historis membantu mengoptimalkan manajemen inventaris, meningkatkan kepuasan pelanggan, dan profitabilitas.

Kesimpulan

Inventory Analytics bukan hanya kata-kata kosong; ini adalah kunci untuk mengungkap potensi bisnis yang belum terjamah. Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip analisis inventaris, perusahaan dapat mengambil langkah-langkah besar menuju efisiensi operasional, penghematan biaya, dan kepuasan pelanggan yang lebih besar. Jadi, selamatkan kata “Inventory Analytics” di dalam kamus bisnis Anda dan saksikan transformasi yang tak terduga.

Anda mencari cara untuk meningkatkan efisiensi bisnis Anda? Aplikasi Inventaris Barang adalah jawaban Anda. Dengan fitur-fitur canggih yang dirancang untuk mempermudah analitik inventaris, aplikasi ini akan membantu Anda mengambil kendali penuh atas persediaan Anda.

Permudah Analitik Inventaris dengan Aplikasi Inventaris Barang

Solusi Inventaris Terpadu untuk Bisnis Anda

Mengintegrasikan Aplikasi Inventory Management TAG Samurai ke dalam operasi bisnis Anda adalah langkah yang bijaksana. Inilah mengapa produk ini menjadi solusi inventaris terpadu yang banyak perusahaan cari.

Kemudahan Penggunaan: Aplikasi ini mudah digunakan dan dapat diintegrasikan dengan sistem bisnis Anda tanpa masalah berarti Anda tidak akan membuang waktu berharga pada pengaturan yang rumit.

Skalabilitas: Tidak peduli seberapa besar bisnis Anda, Aplikasi Inventaris Barang dapat disesuaikan dengan kebutuhan Anda, sehingga Anda dapat memaksimalkan efisiensi Anda saat bisnis berkembang.

Keamanan Data: Keamanan data adalah prioritas utama. Aplikasi ini menyediakan perlindungan data yang kuat, sehingga Anda tidak perlu khawatir tentang kerahasiaan informasi bisnis Anda.

Dukungan Pelanggan Unggul: Tim dukungan kami selalu siap membantu Anda dengan pertanyaan atau masalah apa pun yang mungkin Anda hadapi.

Investasikan pada Masa Depan Bisnis Anda

Pilih Aplikasi Inventaris Barang TAG Samurai sebagai solusi untuk persediaan bisnis Anda. Dengan analitik inventaris yang luar biasa dan fitur-fitur hebat lainnya, ini adalah investasi yang akan memberikan pengembalian jangka panjang yang signifikan untuk bisnis Anda. Tidak perlu ragu lagi, tingkatkan efisiensi bisnis Anda hari ini dengan Aplikasi Inventaris Barang.

asdf tag samurai IM

Baca juga: Inventory Carrying Cost adalah: Arti, Faktor, Komponen

Kania Sutisnawinata